Register Now!

    Sejarah Pondok

    Pondok pesantren Tarbiyatunnasyi’in Paculgowang terbilang salah satu pondok tertua di daerah Jombang. Berada di dusun Paculgowang desa Jatirejo kecamatan Diwek Jombang Jawa Timur. Pondok ini pertama kali didirikan oleh KH. Alwi pada tahun 1885.

    Pondok ini lahir didasari keinginan yang kuat untuk mempertahankan ajaran Islam dan rasa patriotisme yang tinggi dari pendirinya. Kenapa demikian, masalahnya Kyai Alwi yang berasal dari Klaten Jawa Tengah itu pada masa mudanya benci terhadap penjajah yang menyengsarakan kehidupan rakyat, yang akhirnya membuat hati pemuda Alwi berontak dan tidak puas terlebih setelah munculnya undang-undang tanam paksa yang diterapkan pemerintah Belanda yang bertujuan mengeruk kekayaan bumi Indonesia.

    Al kisah, pada waktu itu penduduk daerah asalnya, Klaten dipaksa oleh Belanda menanami sawahnya dengan tanaman tebu. Pelaksanaan penanaman tersebut diawasi langsung olah sinder yang berasal dari Belanda. Sinder Belanda itu congkak dan kasar pada penduduk. Itulah yang membuat darah muda alwi bergejolak, merasa terhina. Pada waktu itu Alwi bersama-sama penduduk lainnya bekerja untuk membuat parit untuk ditanami tebu. Dengan diam-diam tanpa sepengetahuan rekan sekerjanya dan dengan keberaniannya parit yang digali untuk menanam tebu tersebut digunakan untuk menanam hidup-hidup sinder Belanda yang sedang mengawasi para pekerja. Ulahnya tersebut untuk beberapa saat tidak diketahui oleh pemerintah Belanda. Namun akhirnya tercium juga perbuatan tersebut . Merasa berbuatannya telah diketahui pemerintah Belanda maka Alwi pun segera melarikan diri pergi mengembara ke Sumatra. Namun setelah beberapa saat disana Beliau merasa kurang aman karena banyak dijumpai orang-orang Belanda. Dan akhirnya beliaupun kembali ke Klaten.

    Dan atas saran serta restu orang tuanya, Beliau menyusul sanak keluarganya di Jawa Timur. Disana Beliau menetap di Desa Cukir. Pada waktu itu di Cukir sudah berdiri Pabrik Gula milik Belanda, maka Beliau merasa kurang aman. Akhirnya Beliau pindah kesuatu tempat yang terletak di timur laut desa Cukir yang waktu itu bernama Sumber Macan yang kemudian hari disebut dengan “Fauzul Qiwam” hingga akhirnya lebih dikenal dengan sebutan Pacul Gowang, yang berjarak dua kilometer dari desa Cukir. Bermula dari situlah pondok pesantren Tarbiyatunnasyi’in lahir dan berkembang.
    Bermula dari surau yang kecil, Beliau mulai berda’wah kepada para penduduk desa tersebut untuk dididik ajaran agama islam. Dengan tekun dan telaten Beliau memberikan pelajaran kepada penduduk yang menjadi muridnya. Disamping Ilmu agama yang mumpuni dan didukung oleh sikap dan keperibadian yang luhur maka semakin banyaklah penduduk yang menitipkan putra-putrinya untuk dididik dan diberi pelajaran ilmu agama. Murid-murid Beliau pun tidak terbatas dari desa Paculgowang saja Tetapi juga dari desa lainnya bahkan juga dari daerah asal Beliau yaitu Klaten Jawa Tengah.
    Setelah dirasa jumlah santri cukup banyak maka dibangunlah sebuah bangunan yang sangat sederhana disebelah selatan musholla (sekarang Masjid ), untuk dijadikan asrama santri. Semakin hari santri semakin banyak sehingga asrama tidak dapat memaadai, Maka pada tahun 1900 M dibangunlah sebuah bangunan yang sangat besar yang terletak di sebelah selatan musholla, dan bangunan ini sekarang dikenal dengan nama komplek Al Hidayah. Untuk mengenang dan mengharap nilai barokahnya, komplek tersebut sengaja dipetahankan bentuk bangunannya yang berarsitek Jawa kuno

    Perkembangan Pondok

    Student Life

    The modified parameters will be pulled panel automatically.

    Arts & Clubs

    The modified parameters will be pulled panel automatically.

    Sports and Fitness

    The modified parameters will be pulled panel automatically.

    Student Life

    The modified parameters will be pulled panel automatically.

    Arts & Clubs

    The modified parameters will be pulled panel automatically.

    Sports and Fitness

    The modified parameters will be pulled panel automatically.

    Perjalanan Pondok

    However, technology and terminology in the field of artificial intelligence and machine learning can evolve rapidly, and new concepts might have emerged since then. I’ll provide an explanation of plugin and learning separately, as they are independent terms in the context of computing and AI.

    However, technology and terminology in the field of artificial intelligence and machine learning can evolve rapidly, and new concepts might have emerged since then. I’ll provide an explanation of plugin and learning separately, as they are independent terms in the context of computing and AI.

    Pengasuh Pondok

    Three people are standing
    icon

    Undergraduate

    Online guitar coaching now offers
    you an approachable.
    Three people are standing
    icon

    PhD Program

    Online guitar coaching now offers
    you an approachable.
    Three people are standing
    icon

    Postgraduate

    Online guitar coaching now offers
    you an approachable.
    Three people are standing
    icon

    Continuing Education

    Online guitar coaching now offers
    you an approachable.